Selasa, 23 Agustus 2011

Kisah Tasbih Fatimah

Ali r.a. berkata kepada murid-muridnya, "maukah aku ceritakan kepada kalian mengenai Fatimah, putri Rosulullah saw. yang sangat beliau cintai?" Murid-muridnya berkata, "tentu." Ali r.a. punbercerita, " Dengan tangannya, Fatimah menggiling gandum sehingga timbul kepalan di tangannya.Ia mengisi tempat air sendiri dan bekasnya terlihat di dadanya. Ia juga menyapu seluruh bagian rumah sehingga bajunya kumal dan kotor. Suatu ketika, Rosulullah saw. mendapatkan beberapa hamba sahaya wanita. Aku berkata kepada Fatimah, "Pergilah kepada Rosulloh dan mintalah pembantu kepada beliau agar dapat meringankan pekerjaanmu." Fatimah r.ha. pun datang ke majelis Nabi saw..karena saat itu banyak orang, ia malu menyampaikan maksudnya. Akhirnya, ia kembali kerumah. Keesokan harinya Rosululloh saw. mengunjungi rumah kami dan berkata kepada Fatimah r.ha., "wahai Fatimah, apakah maksudmu kemarin engkau datang kepadaku?" Karena malu, Fatimah diam saja. Aku berkata, "Ya Rosululloh, ia menggiing gandum setiap hari hingga timbul kepalan di tangannya, dan mengisi air hingga berbekas di dadanya, ia juga selalu membersihkan rumah hingga kotor dan kumal bajunya, maka kemarin aku suruh ia mendatangi engkau untuk meminta seorang pelayan, karena aku dengar ada beberapa hamba sahaya wanita padamu."
Dalam riwayat lain, Fatimah berkata kepada Nabi saw., "Ya Rosululloh, aku dan Ali hanya memiliki sebuah kasur dari kulit kambing. Pada malam hari kami gunakan untuk tidur dan pada siang hari aku gunakan untuk tempat rumput makanan unta." Rosululloh saw. bersabda, "wahai  anakku, bersabarlah. Selama sepuluh tahun Musa a.s. dan istrinya hanya tidur di atas satu alas tidur, yaitu hamparan mantel Musa a.s.. Bertaqwalah kepada Alloh  dan tetaplah menyempurnakan kewajibanmu dan pekerjaan rumahmu. Ketika kamu akan terbaring tidur, bacalah: Subhanalloh 33 kali, Alhamdulillah 33kali dan Allohuakbar 34 kali, ini lebih baik dari seorang pembantu."
Fatimah r.ha. berkata, "Aku rela dengan keputusan Alloh dan Rosul-Nya." (Abu Dawud)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar